Valve Corporation, didirikan pada 1996 oleh Gabe Newell dan Mike Harrington, adalah salah satu pengembang game paling berpengaruh di dunia. Berbasis di Bellevue, Washington, Valve dikenal karena game-game inovatif yang mendefinisikan genre dan platform distribusi digital Steam. Meski jumlah game yang dirilis relatif sedikit, setiap judul Valve memiliki dampak besar pada industri game. Berikut adalah daftar game buatan Valve yang paling ikonik hingga 2025, dengan fokus pada banyak list untuk menyoroti keragaman dan keunggulan karya mereka. Rekomendasi & Info Game Seru
1. Half-Life (1998)
Half-Life adalah game first-person shooter (FPS) yang merevolusi genre dengan narasi sinematis tanpa cutscene. Pemain mengendalikan Gordon Freeman, ilmuwan yang bertahan dari bencana di fasilitas Black Mesa. Game ini memperkenalkan AI musuh cerdas dan level design imersif, memenangkan lebih dari 50 penghargaan “Game of the Year”. Tersedia di PC dengan harga sekitar Rp50.000 di Steam, Half-Life tetap relevan sebagai cikal bakal FPS modern.
2. Half-Life 2 (2004)
Sekuel Half-Life 2 dianggap sebagai salah satu game terbaik sepanjang masa, dengan skor 96/100 di Metacritic. Berlatar di City 17, Gordon Freeman melawan kekuatan alien Combine. Game ini memperkenalkan mesin Source Engine, menawarkan fisika realistis dan grafis canggih untuk masanya. Half-Life 2 memenangkan 39 penghargaan GOTY dan tersedia di Steam seharga Rp90.000, cocok untuk penggemar cerita mendalam dan aksi intens.
3. Portal (2007)
Portal adalah game puzzle-platformer inovatif yang memperkenalkan Portal Gun, alat untuk membuat portal antar permukaan. Pemain berperan sebagai Chell, menyelesaikan teka-teki di fasilitas Aperture Science di bawah pengawasan AI GLaDOS. Dengan narasi cerdas dan humor gelap, Portal memenangkan banyak penghargaan dan tersedia di Steam seharga Rp50.000. Durasi singkat (3–4 jam) membuatnya ideal untuk gamer kasual.
4. Portal 2 (2011)
Portal 2 meningkatkan formula pendahulunya dengan teka-teki lebih kompleks, mode co-op, dan cerita yang lebih kaya. Pemain kembali sebagai Chell, bekerja sama dengan robot Wheatley untuk melawan GLaDOS. Game ini menerima skor 95/100 di Metacritic dan memenangkan penghargaan “Best Narrative” di Game Developers Choice Awards 2012. Tersedia di PC, PS3, dan Xbox 360 dengan harga sekitar Rp90.000, Portal 2 adalah masterpiece puzzle.
5. Counter-Strike (2000)
Awalnya mod untuk Half-Life, Counter-Strike menjadi game FPS kompetitif legendaris. Pemain memilih antara tim teroris atau kontra-teroris dalam misi seperti menanam bom atau menyelamatkan sandera. Versi 1.6 dan Counter-Strike: Condition Zero memperkuat popularitasnya di warnet Indonesia. Game ini gratis di Steam dengan opsi pembelian kosmetik, tetap populer di 2025 karena kesederhanaan dan kompetisi intens.
6. Counter-Strike: Global Offensive (2012)
Counter-Strike: Global Offensive (CS:GO) adalah evolusi modern dari Counter-Strike, dengan grafis diperbarui dan mode baru seperti Arms Race. CS:GO menjadi tulang punggung esports, dengan turnamen seperti ESL Pro League menarik jutaan penonton. Pada 2023, CS:GO digantikan oleh Counter-Strike 2, tetapi versi legacy tetap tersedia. Gratis di Steam, game ini cocok untuk penggemar FPS kompetitif.
7. Counter-Strike 2 (2023)
Counter-Strike 2 adalah pembaruan besar CS:GO menggunakan Source 2 Engine, menawarkan grafis lebih realistis, peta yang diperbarui, dan mekanisme gameplay seperti tick-rate dinamis. Dirilis sebagai game gratis di Steam, CS2 mempertahankan basis pemain besar di Indonesia, terutama di kalangan gamer esports. Meski sempat kontroversial karena menghapus mode lama, CS2 tetap dominan di 2025.
8. Team Fortress 2 (2007)
Team Fortress 2 adalah game FPS berbasis tim dengan gaya kartun yang khas. Pemain memilih dari sembilan kelas, seperti Scout atau Medic, dalam mode seperti Capture the Flag. Game ini terkenal karena humornya dan pembaruan gratis selama bertahun-tahun. Gratis di Steam dengan in-game purchase untuk kosmetik, Team Fortress 2 masih aktif dengan komunitas kuat di 2025.
9. Left 4 Dead (2008)
Left 4 Dead adalah game co-op FPS bertema zombi, di mana empat penyintas melawan gerombolan infected. Dengan AI Director yang menyesuaikan kesulitan secara dinamis, setiap sesi terasa unik. Game ini populer di Indonesia karena gameplay seru dalam mode co-op. Tersedia di Steam seharga Rp90.000, Left 4 Dead cocok untuk penggemar horor dan aksi.
10. Left 4 Dead 2 (2009)
Left 4 Dead 2 meningkatkan pendahulunya dengan senjata baru, peta lebih beragam, dan musuh spesial seperti Charger. Berlatar di Amerika Selatan pasca-apokaliptik, game ini mendukung modding, menambah umur panjangnya. Dengan harga Rp90.000 di Steam, Left 4 Dead 2 tetap menjadi pilihan utama untuk co-op multiplayer di 2025.
11. Dota 2 (2013)
Dota 2 adalah game MOBA yang berevolusi dari mod Warcraft III. Pemain mengendalikan hero dalam pertempuran 5v5, dengan turnamen seperti The International menawarkan hadiah hingga $40 juta. Gratis di Steam dengan in-app purchase untuk kosmetik, Dota 2 memiliki basis penggemar besar di Indonesia, meski kompleksitasnya menantang bagi pemula.
12. Half-Life: Alyx (2020)
Half-Life: Alyx adalah game VR first-person shooter berlatar sebelum Half-Life 2. Pemain mengendalikan Alyx Vance dalam petualangan melawan Combine menggunakan interaksi VR imersif. Dengan skor 93/100 di Metacritic, game ini memenangkan “Best VR/AR Game” di The Game Awards 2020. Tersedia di Steam seharga Rp400.000, Alyx adalah terobosan dalam teknologi VR.
Mengapa Game Valve Layak Dimainkan?
Game Valve seperti Half-Life, Portal, dan Counter-Strike telah membentuk industri game dengan inovasi seperti narasi imersif, gameplay kompetitif, dan teknologi seperti Source Engine. Di 2025, game-game ini tetap relevan karena dukungan komunitas, pembaruan rutin, dan aksesibilitas melalui Steam. Dari FPS hingga MOBA, Valve menawarkan sesuatu untuk setiap gamer, baik kasual maupun kompetitif. Pastikan untuk mencoba game-game ini di PC atau konsol, dan nikmati pengalaman gaming yang tak lekang waktu!