Apakah Sesudah Re-lock Bootloader, Kita Bisa UBL Lagi? (Semua Tipe Xiaomi)

0
Apakah Sesudah Re-lock Bootloader, Kita Bisa UBL Lagi (Semua Tipe Xiaomi)
Apakah Sesudah Re-lock Bootloader, Kita Bisa UBL Lagi (Semua Tipe Xiaomi)

Artikel ini bukan tutorial, tapi tepatnya memberitahukan jawaban untuk diri sendiri.

Karna sekarang saya lagi cari tahu sendiri dan praktek langsung, apakah bisa setelah re-lock bootloader terus kita UBL lagi?, mengingat sebelumnya saya melakukan re-lock pada HP ini.

Pasalnya dari dahulu pun kalau sudah UBL, saya tak pernah re-lock. Saya biarkan dalam keadaan UBL sampai HP tersebut mati hahah.

Oke kita langsung saja ke jawaban.

Apakah bisa?

Nah, untuk masalah tersebut ternyata, bisa.

Saya sudah praktek sendiri, menggunakan MiFlash Unlock.

Prosesnya mudah, cukup sekali klik saja. Seperti biasa bilamana mempunyai file penting, Anda harus backup karna proses UBL akan mereset si HP.

Apakah kita harus tunggu lagi 168 jam (7 hari)?

Seperti halnya pertama UBL kita diharuskan request UBL (masuk Opsi Pengembang > Mi Unlock Status > klik Tambah akun dan perangkat)

Tapi untuk UBL kedua ini, di HP yang sama tentunya. Anda tak perlu request UBL atau tak perlu menunggu semingguan lagi.

Anda bisa langsung UBL, dengan tahap:

  1. buka MiFlash Unlock
  2. Masuk mode fastboot, dan sambungkan ke PC
  3. Lalu klik “Unlock”

Ini adalah bukti, Anda bisa lihat vidoenya:

Informasi Tentang HP saya ini

Sedikit informasi riwayat pada HP saya ini:

  • Lock bootloader (bawaan dari pabrik) -> unlock (pertama kali) -> re-lock (kemarin) -> unlock lagi (sekarang)
  • saat UBL ulang:
    • Xiaomi Redmi Note 11
    • Nomor telepon yang sama seperti pertama kali UBL.
    • Akun Mi yang sama seperti pertama kali UBL; serta login dengan akun tersebut di HP dan PC (MiFlash Unlock)

Saya meyakini semua tutorial tersebut berlaku untuk semua tipe Xiaomi.

Penutup

Ya seperti itu saja informasinya wkwkwk, semoga dapat membantu.

Saya buat artikel ini, kali aja ada yang cari ya kan?, dikarenakan takut bootloop/hardbrick. Well, Anda sudah melakukan langkah terbaik dengan mencari informasi terlebih dahulu, karna kita harus hati-hati dalam oprek-mengoprek ini untuk menghindari kejadian buruk.

Bilamana dari Anda yang masih berencana UBL, bahkan belum pernah, mungkin Anda harus lihat artikel mulai dari sini dulu:

Atau Anda bingung apakah mending UBL lagi atau tidak, jawaban saya tergantung kebutuhan. Kalau sekiranya tak ada keperluan oprek-oprek saranku mending jangan, apalagi Anda concern dengan keamanan.

Jujur, saya pribadi sudah jarang buka HP, palingan antara buka WhatsApp sama media sosial, jadi kalau HP daily driver saya tak akan UBL.

 

 

 

Open popup

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here